Persiapan DIY AC di rumah om Mustafa - Ungaran |
Peralatan dan bahan yang dibutuhkan untuk isi freon kurang lebih:
1. Freon R134a (kemarin pake merk DuPont kemasan kaleng).
2. Manifold gauge untuk mengukur tekanan freon.
3. Coupler quick release untuk membuka saluran selang ac carens (tekanan rendah L).
4. Napel konverter untuk menyambungkan selang manifold ke coupler
5. Can tap valve untuk membuka kaleng freon dan mengalirkannya ke selang manifold.
Freon 134a kaleng merk DuPont |
Manifold Gauges tipe double |
Coupler quick release |
Napel konverter (yang bawah kuning) |
Can tap valve R134a |
1. Pasang can tap valve pada kaleng freon.
2. Siapkan manifold gauges, pasang selang sesuai warnanya (selang merah high pressure, selang biru low pressure).
Manifold gauges set |
Sambungan selang manifold menuju quick release disambung oleh naple sebagai konverter |
Pasang selang biru (low pressure) menggunakan quick release ke sistem ac carens pada selang L. Pasang selang kuning pada kaleng freon. Pasang selang merah (high pressure) pada selang H.
Pasang selang biru pada selang pengisian freon ac carens (low pressure) |
5. Nyalakan mesin dan nyalakan ac..pada kondisi ini kompresor belum bekerja karena tekanan masih di bawah normal.
6. Tutup kembali kran biru, kemudian setel can tap valve pada kaleng freon dalam posisi terbuka.
7. Buka kran biru sedikit untuk mengalirkan freon dari kaleng menuju sistem ac carens...jarum gauges akan bergerak naik seiring dengan bertambahnya tekanan dalam sirkulasi ac...pastikan gauges low pressure tidak melebihi angka 80...
8. Pada saat tekanan naik..kompresor akan bekerja..nah pada saat kompresor nyala..jarum gauges biru akan drop lagi karena freon ditarik oleh kompresor.
9. Buka kran biru lebih banyak lagi untuk mengalirkan freon ke dalam sistem ac carens dan akan menambah tekanan pada selang L pressure.
10. Pada proses ini, kompresor akan hidup mati otomatis secara berkala sehingga jarum gauges L pressure pada posisi berubah-ubah..naik dan turun sesuai kondisi hidup mati kompresor.
11. Isi terus freon sampai jarum gauges L pressure menunjukkan angka 20-25 psi...dibaca pada saat kompresor pada kondisi hidup...karena pas kompresor mati..jarum akan naik lagi.
L pressure menunjukkan angka 20 psi |
13. Apabila kaleng dirasa sudah kosong sementara tekanan L pressure belum tercapai..ganti kaleng freon yang sudah kosong dengan kaleng freon yang baru..untuk mensuplai freon lebih banyak lagi.
14. Tutup semua kran dengan rapat...pada kondisi mesin idle.. jarum L pressure normalnya dalam range 20 - 40 psi...dan jarum H dalam range 180 - 250 psi.
Setelah proses isi freon selesai...cek suhu kabin ternyata..temperatur menunjukkan suhu yang belum optimal...suhu kabin carens masih berada di angka 15o C...masih kurang dingin...
Penasaran..targetnya suhu bisa mencapai di bawah 10o C. ..yang bikin penasaran lagi adalah jarum gauge L pressure bergerak naik normal ketika kompresor mati.. tetapi kemudian bergerak turun tidak normal ketika kompresor hidup... pada saat itu jarum ada di angka 40 psi (kompresor mati) dan di angka 20 psi (saat kompresor hidup).. yang bikin aneh adalah pada saat ngedrop dari 40 ke 20, jarum sempat berhenti sesaat di angka 30 psi.. begitu seterusnya.. naik.. turun.. naik.. turun.. tetapi setiap ngedrop turun.. jarum selalu berhenti sesaat di angka 30 psi.
Karena melihat kejanggalan tersebut akhirnya diputuskan untuk membuang kembali semua isi freon yang telah dimasukkan ke sistem ac carens, sekalian buang oli kompresor dan menggantinya dengan oli yang baru...kuras..kurasss...
Cara kuras freon beserta oli kompresor:
1. Pasang selang biru L pressure ke sistem ac carens...
2. Buka keran biru supaya freon yang ada di dalam sistem ac terbuang ke udara terbuka... biarkan udara freon keluar dari selang yang tidak terpasang sampai oli kompresor ikut keluar dari selang.. dan jarum gauges menunjukkan angka 0 psi..
Pasang vakum pada selang kuning |
4. Nyalakan vakum sampai jarum L pressure menunjukkan angka minus 10 psi... kemudian tutup kembali keran biru apabila sudah mencapai -15 psi.
jarum gauge L pressure ketika disedot vakum |
Oli kompresor dialirkan lewat selang kuning |
7. Setelah oli sudah cukup dialirkan..kemudian tutup kembali kran biru untuk menghentikan aliran oli.
8. Pasang selang kuning pada kaleng freon..
9. Lakukan proses pengisian freon seperti yang sudah dijelaskan di bagian awal...kali ini freon si carens dinaikkan lagi sampai 25 psi..
Proses kuras ac carens membutuhkan sekitar 1,5 kaleng freon dan 20cc oli kompresor... setelah itu temperatur kabin menunjukkan angka 9o C... target sementara di bawah 10o C sudah tercapai... haaseeekk...
Btw...rekan carenser jatim ada yang mencapai 1o C... owalah..kayak apa itu dinginnya...penasaran sih..dan bikin pengen...hahaha...kapan-kapan deh dicoba lagi...sambil mempelajari bagian-bagian ac yang lain yang perlu dicheck n recheck..
AC normal...bikin nyaman penumpang |
Penambahan atau penggantian freon hanya salah satu cara untuk mengoptimalkan kinerja sistem ac carens..dan akan berfungsi maksimal apabila bagian-bagian sistem kerja ac yang lain dalam kondisi sehat.
Pastikan bagian sistem kerja ac, seperti kompresor, kondensor dan kipas, evaporator, blower, driyer, ekspansi, dsb dalam kondisi sehat sehingga proses penggantian freon dapat menghasilkan hasil yang maksimal pula.
Tips:
1. Semakin besar tekanan kompresor maka semakin berat kerja kompresor, maka usahakan jarum L pressure tidak lebih dari 25 psi untuk menjaga kerja kompresor tidak terlalu berat. Ada beberapa merk kompresor yang terlalu sensitif terhadap tekanan yang berlebihan sehingga mengakibatkan kompresor cepat rusak.
2. Pada saat pengisian freon, dan jarum L pressure sudah mencapai 20 psi (kompresor hidup)...mainkan gas mesin berulang kali dan semprot bagian radiator dengan air untuk memastikan tekanan tidak berubah naik atau turun. Apabila kemudian turun kurang dari 20 psi, maka tambahkan freon lagi dengan cara membuka kran biru. Proses memainkan gas dan menyemprot radiator dengan air adalah untuk memastikan tekanan freon dalam sistem ac carens sudah stabil di angka yang diinginkan..dalam hal ini di angka 20 psi.
3. Jangan sampai mengejar temperatur yang dingin dengan cara menambahkan freon secara berlebihan sampai tekanan menjadi tinggi. Normalnya tekanan 20-25 psi kabin sudah dingin..lebih rendah tekanannya maka lebih baik untuk "kesehatan" kompresor. Apabila di rentang tekanan tersebut masih kurang dingin.. bisa jadi ada bagian lain dari sistem ac yang bermasalah...silahkan dicek.
DIY @omMustafa (ungaran)... bersama om Wisk (purwokerto), om Mikc (wates), om Yanto (sukoharjo), om Art (sleman).
Nyimak
ReplyDeleteNyimak
ReplyDeletehahaha...ayo om cihuyy..merapaatt..
Deleteposisi diy dimana boss.
ReplyDeleteposisi saya di sleman.. posisi diy (do it yourself) bongkar ac di ungaran om.. :-)
Deletemantap
ReplyDeletekangen ngumpul bareng maning kiye.. 😂👍
ReplyDeleteMf om kalo saat pengisian freon jarum H lebih rendah dr L itu gmn ya
ReplyDeleteAneh lg saat jarum L menunjuk 20 psi Rpm otomatis meninggi tp kompresor tidak jln.jln cm sebentar mati lg.jd sya teruskan mengisi hingga jarum L menunjuk 70psi pun compresor blm jg hidup.dan yg buat bingung jarum H justru lebih rendah dr jarum Low presure.
Saat jarum L 25-40psi jarum H cm 15psi.
Kira kira apanya ya om? ..
Mau buat mudik ini semarang-purwokerto
Haloo Carenser...
ReplyDeleteada yg punya info club carens Manado gak?
:)
kalau mau servis AC crens 1 dimana ya min. area surabaya-sidoarjo
ReplyDelete