Pernah suatu hari pake dongkrak dengan meletakkan tumpuan di besi kaki2 bagian tengah dalam, dan ternyata besi lengan dongkrak bawaan carens cukup pendek sehingga pas proses muter besinya itu perlu posisi membungkukkan badan separo tengkurep dan separo ngolong karena besinya kurang panjang.. giliran udah capek-capek muter dan dongkrak udah full keatas, mobilnya masih belum terangkat maksimal.. wkwkwk..
Bingung juga.. masak sih untuk muter dongkrak harus ngolong segala.. pasti ada yang salah deh.. bisa jadi besi lengan pemutar dongkrak bukan asli bawaan carens atau emang ane pasang dongkrak di posisi yang salah?
Dan ternyata... emang posisi pasang dongkrak ane salah.. yg jelas sesuai buku panduannya untuk pasang dongkrak enggak perlu pake acara ngolong segala.. cukup letakkan tumpuan dongkrak di tepi ujung body bagian bawah aja. Puter lengan dongkrak sambil jongkok tanpa perlu ngolong.. hehe
Baiklah, mari kita proses dongkrak mendongkrak:
1. Cek dongkrak yang mau dipake, pastikan tidak macet dan bisa terjulur maksimal. Selagi masih pake dongkrak default ulir masih relatif aman, tetapi kalau pake dongkrak hidrolik pastikan kembali hidroliknya masih oke.. tidak bocor dan pake dongkrak hidrolik sesuai beban tonasenya. Untuk mengangkat carens gunakan dongkrak hidrolis minimal 2 ton.. yah walaupun kalau udah berumur dongkrak 2T itu juga agak kepayahan ngangkat carens.
2. Pastikan lokasi parkir mobil rata dan memiliki landasan permukaan tanah yang keras.
3. Cari tumpuan dongkrak. Carens memiliki body monokok yaitu body yang merangkap sebagai rangka. Untuk pasang tumpuan dongkrak letakkan pada besi memanjang di bagian bibir body bawah, tepatnya letakkan di belakang roda depan atau di depan roda belakang.
Selipkan bagian atas tumpuan dongkrak pada pipih body carens tersebut untuk mengunci dongkrak.
Sebelum memutar dongkrak, pastikan handrem sudah ditarik ya.. atau biar yakin ganjal roda dengan pengganjal.
4. Putar dongkrak sampai ketinggian sesuai kebutuhan, jangan terlalu tinggi.. sesuai kebutuhan saja.
5. Berdoalah sebelum beraktifitas.. :-D
Ohya seandainya dongkrak yang dimiliki berbeda, alias lebih pendek maka tumpuan dongkrak bisa diletakkan di bagian lower arm. Letak dibagian bawah mobil sehingga butuh lengan pemutar dongkrak yang lebih panjang. Atau kalau emg lengannya pendek terpaksa muter dongkraknya agak sedikit tengkurep. (pastikan boyok dalam kondisi prima.. wkwkwk).
Baiklah, mari kita proses dongkrak mendongkrak:
1. Cek dongkrak yang mau dipake, pastikan tidak macet dan bisa terjulur maksimal. Selagi masih pake dongkrak default ulir masih relatif aman, tetapi kalau pake dongkrak hidrolik pastikan kembali hidroliknya masih oke.. tidak bocor dan pake dongkrak hidrolik sesuai beban tonasenya. Untuk mengangkat carens gunakan dongkrak hidrolis minimal 2 ton.. yah walaupun kalau udah berumur dongkrak 2T itu juga agak kepayahan ngangkat carens.
2. Pastikan lokasi parkir mobil rata dan memiliki landasan permukaan tanah yang keras.
3. Cari tumpuan dongkrak. Carens memiliki body monokok yaitu body yang merangkap sebagai rangka. Untuk pasang tumpuan dongkrak letakkan pada besi memanjang di bagian bibir body bawah, tepatnya letakkan di belakang roda depan atau di depan roda belakang.
Selipkan bagian atas tumpuan dongkrak pada pipih body carens tersebut untuk mengunci dongkrak.
Sebelum memutar dongkrak, pastikan handrem sudah ditarik ya.. atau biar yakin ganjal roda dengan pengganjal.
4. Putar dongkrak sampai ketinggian sesuai kebutuhan, jangan terlalu tinggi.. sesuai kebutuhan saja.
5. Berdoalah sebelum beraktifitas.. :-D
Ohya seandainya dongkrak yang dimiliki berbeda, alias lebih pendek maka tumpuan dongkrak bisa diletakkan di bagian lower arm. Letak dibagian bawah mobil sehingga butuh lengan pemutar dongkrak yang lebih panjang. Atau kalau emg lengannya pendek terpaksa muter dongkraknya agak sedikit tengkurep. (pastikan boyok dalam kondisi prima.. wkwkwk).
 |
| Ilustrasi posisi tumpuan dongkrak |
No comments:
Post a Comment